Kedudukan Ilmu Pengetahuan dalam Islam
Ilmu pengetahuan memiliki kedudukan yang tinggi hingga dianggap sebagai sesuatu yang penting dalam Islam. Klasifikasi ilmu pengetahuan dalam konsep Islam tidak mengenal adanya dikotonomi antara ilmu pengetahuan umum dengan ilmu pengetahuan agama.
Al-Ghozali sendiri membagi ilmu pengetahuan menjadi dua segmen, yaitu ilmu fardu ‘ain dan ilmu fardu kifayah.
Ilmu fardu ‘ain adalah ilmu yang wajib dipelajari oleh semua orang Muslim, yaitu meliputi ilmu-ilmu agama yang bersumber dari kitab suci Al-Qur’an.
Sedangkan ilmu fardu kifayah adalah ilmu-ilmu yang dapat dimanfaatkan untuk melancarkan urusan duniawi seperti matematika, fisika, biologi, dll. Berdasarkan pengertian keduanya, mempelajari ilmu fardu ‘ain dan ilmu fardu kifayah adalah jalan untuk mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Betapa tingginya kedudukan ilmu pengetahuan dalam Islam sampai-sampai kata “ilmu” dan kata turunannya muncul lebih dari 780 kali dalam Al-Qur’an.
Ini memperlihatkan bahwa Islam sangat menekankan ilmu pengetahuan bagi kaum Muslim agar mereka yang berpengetahuan berada pada derajat yang tinggi. Allah SWT meninggikan derajat orang-orang yang tidak hanya beriman, tapi juga berilmu agar mereka dapat memperoleh kedudukan yang sebaik-baiknya. Keimanan yang dimiliki seseorang akan menjadi pendorong untuk menuntut ilmu, dan ilmu yang dimilikinya akan membuat ia sadar betapa kecilnya manusia dihadapan Allah SWT. Inilah yang menjadi motivasi bagi umat Muslim untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya agar hidupnya selalu dirahmati oleh Allah SWT.
Tentunya ilmu pengetahuan bukan hanya harus dikejar atau dipelajari, tapi juga mesti diamalkan dan disebarkan.
Kontribusi kita dalam membuka kesempatan bagi orang miskin untuk belajar pun merupakan bagian dari kaidah ilmu pengetahuan. Hal tersebutlah yang BWA terus perjuangkan melalui program pendidikannya. Setidaknya ada banyak anak kurang mampu yang kini tersambung kembali asa hidupnya dalam mendapatkan ilmu pengetahuan berkat program pendidikan Indonesia Belajar.
Anda pun bisa mengambil andil untuk mencerdaskan anak bangsa dengan memberikan bantuan wakaf melalui program ini. Bantuan bisa dilakukan dengan mentransfer uang ke nomor Rekening BCA : 627.01.666.26 an Badan Wakaf Al Qur’an. Transfer uang juga bisa dilakukan dengan mengakses website BWA di www.wakafquran.org.
Untuk informasi lebih lanjut, Donatur bisa mengajukan pertanyaan melalui Twitter atau Facebook BWA, kita merupakan orang-orang yang beruntung atas kesempatan yang telah diberikan oleh Allah SWT untuk mendapatkan ilmu pengetahuan.
Dan atas semua yang sudah kita dapatkan hari ini, sudah sepatutnya kita membuka kesempatan yang sama bagi mereka yang kurang mampu.
#YukBerbagi Hingga Pelosok Negeri di wakafquran.org