Tips Agar Dapat Rutin Berwakaf
Sesungguhnya amalan yang paling dicintai Allah SWT adalah yang rutin meskipun hanya sedikit, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda: “Amalan yang paling dicintai Allâh Ta ’alâ adalah amalan yang rutin (istimrar) walaupun sedikit.” (HR. Muslim). Tentu saja hadits tersebut berlaku untuk seluruh amal shalih termasuk ibadah sunah wakaf. Bagi yang kesulitan berwakaf secara rutin, semoga tips di bawah ini bisa membantu.
Pertama, berwakaflah melalui lembaga wakaf yang Anda nilai terpercaya dan dapat diandalkan, misal melalui Badan Wakaf Al-Qur’an (BWA). Sehingga dengan hanya senilai Rp 115.000,- Anda sudah dapat turut berwakaf berbagai sarana yang diperlukan masyarakat —yang nilainya jutaan hingga milyaran rupiah. Ingat, semakin banyak dan semakin sering sarana wakaf tersebut digunakan, semakin besar pula pahala yang mengalir untuk wakif (orang yang berwakaf).
Kedua, bila Anda seorang pegawai yang digaji bulanan. Begitu gajian, langsung sisihkan Rp 115.000 untuk mendukung salah satu project wakaf tersebut. Pada bulan berikutnya, sisihkan nilai wakaf yang sama untuk project wakaf lainnya. Demikian secara rutin tiap bulan.
Ketiga, bila Anda buruh yang diupah mingguan, bisa langsung sisihkan Rp 30.000 per pekan dan digunakan untuk mendukung project wakaf setelah jumlahnya Rp 115.000. Begitu seterusnya.
Keempat, bila yang penghasilannya harian, tinggal menyisihkan saja Rp 1000 hingga Rp 2000 per hari. Setelah nilainya mencapai Rp 115.000, langsung tunaikan untuk mendukung project wakaf. Begitu seterusnya.
Insya Allah tidak terasa berat, bila kita komitmen dan membiasakan diri. Ingat, jangan mengharap ada rezeki lebih apalagi menunggu sisa gaji untuk diwakafkan, karena kebutuhan dan keinginan kita per bulannya selalu lebih banyak daripada uang yang kita dapat. Belum lagi ditambah belanja yang tidak terduga, tentu membuat berwakaf menjadi terputus-putus. Maka azamkan yang kuat dalam dada, Bismillah… mari kita rutinkan berwakaf mulai dari bulan sekarang.[]